Tak pernah kubayangkan hal yg takku inginkan terjadi. Aku berharap lebih dari sosok dirimu. Aku tahu semuanya sulit untuk dimengerti. Awalnya aku hanya menganggap mu sebagai seorang teman akrab walaupun sering datang gossip yang menanggap kami lebih dari sahabat dan ketahuilah sebelumnya kau tau siapa orang yang sangat aku cintai begipun juga diriku. tapi lama kelamaan perasaan itupun seakan berubah,perhatian mu yang begitu lebih dibanding dia membuat aku selalu membanggakanmu. Selalu aku berulang ulang kali berfikir untuk menghilangkan rasa itu terhadapmu , segala cara kulakukan agar kau menjauhku dan menganggap aku bukan gadis yang baik, tapi apadaya semakin aku menghilangkan semua itu semakin besar perhatianmu dan semakin dalam rasa itu. Sejujurnya disisi lain aku masih menyukai si dia oh tuhan sesungguhnya butuh waktu lama untuk melupakan seseorang tetapi seolah semua itu hilang dikala dia datang . yaaaaa ! Benar ternyata rasa itu berubah menjadi kasih sayang lebih dari sahabat #I hate it. Kau yang semakin memberika perhatian itupun akhirnya berhasil meraih hatiku dan kaupun selalu hadir dalam tawa dan tangis ku dan telah menangkan hatiku. Hari hariku semakin indah bersamamu.#Duaaaaaaar ! datangla hari itu # Tratakkkkk !!! . Hatikubegitu hancur, remuk seakan dunia murka padaku. Kau mencintai orang yang aku anggap sebagai SAHABAT BAIKKU. Aku memang berusaha seolah-olah tak mengerti apa-apa, menganggap ini semua hanyalah mimpi yang tidak akan menjadi kenyataan. Tapi mengapa semua ini yang ku anggap sebuah mimpi menjadi hal yang nyata. Kau gunakan aku sebagai media perantara antara kau dengan orang yang kau cintai. Betapa bodohnya aku mau kau bodohi dgn kata manismu seharusnya dari awal aku sadar dan tau tentang hal itu dan seharusnya aku juga tak mempunyai rasa ini kepadamu. Aku terlena terbuai akan indahnya cinta yang bernafsukan setan. Meskipun begitu aku tak pernah menggoreskan pisau tajamku sedikitpun didadamu. Aku pelihara pisau ini agar tak menyayat hatimu. Aku selalu berkata 'YA' ketika kau meminta jasaku untuk cintamu itu. Meskipun hatiku sakit karena cintamu tak berpaling denganku, tapi aku bahagia bila melihat kau tersenyum bahagia dengan teman baikku. Asal kau bahagia rasanya aku juga merasakan hal yang sama, meskipun ku tahu kau bahagia bukan dengan diriku.. Terimakasih untuk saat saat indah yang berlalu :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar